macam-macam arti kode pesan res.status.json

 Dalam pengembangan aplikasi berbasis API (seperti REST API), penggunaan res.status().json() sering digunakan untuk mengembalikan respons HTTP dengan status tertentu dan data dalam format JSON. Berikut adalah beberapa macam pesan umum yang sering digunakan bersama dengan res.status().json():

 

Kategori Status HTTP:

1. Informational Responses (100–199)

Biasanya tidak menggunakan res.status().json(), tetapi untuk melengkapi:

• 100 Continue:
  

res.status(100).json({ message: "Continue" });

 

2. Successful Responses (200–299)

• 200 OK:
  Digunakan untuk menunjukkan permintaan berhasil.

 res.status(200).json({ message: "Success", data: result });

 201 Created:
Digunakan saat sumber daya baru berhasil dibuat.

res.status(201).json({ message: "Resource created successfully", data: newResource });
 

 204 No Content:
Digunakan saat tidak ada data yang dikembalikan.

res.status(204).send();
 

 

3. Redirection Messages (300–399)

Biasanya juga tidak menggunakan JSON, tetapi contoh:

• 304 Not Modified:

 res.status(304).json({ message: "Resource not modified" });

4. Client Error Responses (400–499)

• 400 Bad Request:
  Digunakan saat permintaan tidak valid.

res.status(400).json({ error: "Invalid request data" });
 

 401 Unauthorized:
Digunakan jika pengguna tidak memiliki autentikasi.

 res.status(401).json({ error: "Unauthorized access" });

 403 Forbidden:
Digunakan jika pengguna tidak memiliki izin.

 res.status(403).json({ error: "Forbidden" });

404 Not Found:
Digunakan jika sumber daya tidak ditemukan.

 res.status(404).json({ error: "Resource not found" });

 422 Unprocessable Entity:
Digunakan untuk validasi data gagal.

 res.status(422).json({ error: "Validation failed", details: validationErrors });

 

5. Server Error Responses (500–599)

• 500 Internal Server Error:
  Digunakan jika ada kesalahan di server.

 res.status(500).json({ error: "Internal server error" });

503 Service Unavailable:
Digunakan jika server tidak dapat memproses permintaan.

 res.status(503).json({ error: "Service unavailable" });

 

Praktik Terbaik:

1. Gunakan struktur JSON konsisten: Contoh:

 res.status(200).json({
  status: "success",
  data: result,
});

2.  Berikan pesan error yang informatif untuk debugging.

3.   Sertakan metadata jika diperlukan: Contoh untuk data dengan pagination:

 res.status(200).json({
  status: "success",
  data: items,
  meta: {
    totalItems: 100,
    currentPage: 2,
    totalPages: 10,
  },
});

 Jika ada kebutuhan spesifik, bisa dikembangkan sesuai konteks aplikasi Anda.