Mengelola Error dalam Asynchronous Code di Node.js – Ketika Error Jadi Drama yang Perlu Ditertawakan

 Halo, Programmer yang Pernah Gagal Compile!

(Jangan khawatir, error bukan musuh, tapi guru yang galak.)

Kalau ada hal yang pasti dalam dunia programming selain ngoding, itu adalah… error! Dan kalau kamu main-main di dunia asynchronous code di Node.js, error bisa datang dengan gaya yang lebih dramatis, penuh kejutan, bahkan kadang bikin kamu mikir, "Apa aku salah jurusan?" 😅

Tapi tenang, error bukan akhir dari segalanya. Dia cuma cara Node.js bilang, "Bro, ini ada yang salah, tolong perbaiki." Jadi, mari kita belajar mengelola error dengan gaya santai dan penuh humor.

1. Error di Asynchronous Code itu Spesial

Di kode sinkron, kalau ada error, Node.js langsung berhenti dan ngasih tahu masalahnya. Tapi di kode asinkron? Nah, di sinilah drama dimulai. Kalau kamu nggak hati-hati, error itu bisa… hilang tanpa jejak! 😱

Bayangkan kamu punya janji sama teman, tapi tiba-tiba temanmu ngilang tanpa kabar. Sama kayak error di asinkron: nggak ada yang nangkep, nggak ada yang tahu.

Contoh Drama Asinkron:

setTimeout(() => {
  throw new Error("Oops, ada yang salah!");
}, 1000);

console.log("Kode selesai.");

Apa yang terjadi?

• Program tetap jalan sampai selesai, tapi… tiba-tiba ada error muncul dari belakang layar! BOOM!
• Dan karena error itu muncul di dalam asinkron, Node.js nggak tahu harus ngapain.

2. Menangkap Error dengan Callback

Di dunia callback, cara menangkap error adalah dengan pola error-first callback. Artinya, error selalu dikirimkan sebagai argumen pertama ke callback.

Contoh:

const fs = require('fs');

fs.readFile('file_tidak_ada.txt', 'utf8', (err, data) => {
  if (err) {
    console.error("Error saat membaca file:", err.message);
    return;
  }
  console.log("Isi file:", data);
});

Kenapa Harus Error Duluan?

• Karena error itu penting, jadi dia dapat tempat pertama.
• Kalau ada error, kamu langsung tahu dan bisa berhenti prosesnya.

Tapi… callback punya kelemahan: kalau kodenya makin kompleks, error handling-nya bisa jadi Callback Hell.

3. Menangkap Error dengan Promise

Promise adalah solusi modern untuk menangani error di asinkron. Kalau ada error, kamu bisa tangkap pakai .catch().

Contoh:

const fs = require('fs').promises;

fs.readFile('file_tidak_ada.txt', 'utf8')
  .then((data) => console.log("Isi file:", data))
  .catch((err) => console.error("Error saat membaca file:", err.message));

Kelebihan:

• Error langsung ditangani di satu tempat.
• Nggak ada kode bersarang kayak di callback.

4. Menangkap Error dengan Async/Await

Kalau kamu suka kode yang bersih, Async/Await adalah jawaban terbaik. Tapi ingat, kamu butuh try...catch untuk menangkap error di dalam fungsi async.

Contoh:

const fs = require('fs').promises;

const bacaFile = async () => {
  try {
    const data = await fs.readFile('file_tidak_ada.txt', 'utf8');
    console.log("Isi file:", data);
  } catch (err) {
    console.error("Error saat membaca file:", err.message);
  }
};

bacaFile();

Kenapa Async/Await itu Juara?

• Kode terlihat sinkron, meskipun sebenarnya asinkron.
• Error handling jadi lebih rapi dengan try...catch.

5. Menangani Error di Level Global

Kadang, ada error yang nggak tertangkap di mana-mana, terutama kalau muncul di asinkron. Untuk itu, Node.js punya mekanisme global:

Tangkap Semua Error:

process.on('uncaughtException', (err) => {
  console.error("Ada error yang nggak tertangkap:", err.message);
  process.exit(1); // Pastikan aplikasi berhenti dengan aman
});

Tangkap Semua Rejection di Promise:

process.on('unhandledRejection', (reason) => {
  console.error("Ada Promise yang nggak tertangkap:", reason.message);
});

Peringatan: Jangan terlalu sering andalkan ini. Tangani error di tempat yang seharusnya, biar nggak jadi kebiasaan buruk.

6. Tips dan Trik Mengelola Error di Asynchronous Code

1. Tangani Error di Tempatnya: Jangan biarkan error jalan-jalan tanpa tujuan. Pakai callback, .catch(), atau try...catch.
2. Selalu Siapkan Rencana Cadangan: Kalau error terjadi, pastikan aplikasi kamu tetap jalan atau berhenti dengan cara yang aman.
3. Gunakan Logging: Simpan error di log file, biar kamu bisa investigasi kalau ada masalah.
4. Jangan Lupakan Pengguna: Kalau ada error, kasih pesan yang jelas, bukan cuma "Something went wrong." (Mereka butuh kejelasan, bukan PHP).

7. Kesimpulan: Error Bukan Musuh, Tapi Guru

Error di asinkron itu cuma Node.js bilang, "Hey, ada yang perlu kamu perbaiki!" Dengan callback, Promise, atau Async/Await, kamu bisa menangani error dengan elegan dan tanpa drama.

Dan ingat: kode yang aman dari error itu bukan tentang nggak pernah salah, tapi tentang gimana kamu siap menghadapinya. Jadi, jangan takut error, hadapi dengan senyuman. Selamat ngoding, dan semoga kodenya selalu berjalan mulus!